Jurnal Reila dan Jurnal Utamax Universitas Lancang Kuning Raih Peringkat Sinta 2 dan Sinta 3
Universitas Lancang Kuning (Unilak) meraih prestasi di awal tahun 2022, dalam bidang jurnal. Dua jurnal yang ada di Unilak yakni jurnal Reila (Research and innovation in language) dan Utamax (Journal of Ultimate Research and Trends in Education) berhasil mendapatkan peringkat Sinta 2 dan Sinta 3 pada pengajuan pertama akreditasinya.

KLIKCERDAS.COM, PEKANBARU - Universitas Lancang Kuning (Unilak) meraih prestasi di awal tahun 2022, dalam bidang jurnal. Dua jurnal yang ada di Unilak yakni jurnal Reila (Research and innovation in language) dan Utamax (Journal of Ultimate Research and Trends in Education) berhasil mendapatkan peringkat Sinta 2 dan Sinta 3 pada pengajuan pertama akreditasinya.
Hal itu berdasarkan Surat Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Nomor 164/E/KPT/2021, tanggal 27 Desember 2021 tentang Peringkat Akreditasi Jurnal Ilmiah. Menanggapi prestasi tersebut, khususnya jurnal Reila yang merupakan dengan akreditasi Sinta 2 pertama di Unilak, langsung mendapatkan apresiasi dari Wakil Rektor I Unilak, Zamzami. M. Kom.
"Selamat kepada Budianto Hamuddin selaku Editor in Chief Jurnal REiLA dan Jurnal Utamax yang juga merupakan dosen di FKIP Unilak. Selaku WR 1, saya memberikan apresiasi kepada segenap editor jurnal yang telah kerja keras dan konsisten dalam mengelola jurnal ilmiah sehingga publikasi sebuah karya ilmiah dapat terwujud, pengelolaan jurnal ini penting di kalangan dunia pendidikan khususnya perguruan tinggi dan dosen," kata Zamzami.
Dosen, katanya, selain mengajar dalam menjalankan aktifitas pendidikan juga dituntut untuk aktif menulis, meneliti, dan hasilnya dipublikasi dalam bentuk artikel ilmiah di jurnal. Oleh karena itu, dengan naiknya peringkat jurnal ini juga tentunya membantu pemeringkatan Perguruan tinggi.
"Smoga dengan bertambahnya jurnal terakreditasi di Sinta ini juga dapat disusul dengan naik peringkatnya kampus Unilak dimasa yang akan datang," katanya.
Sebagai informasi Sinta merupakan kepanjangan dari Science and Technology Index, merupakan aplikasi sistem informasi penelitian berbasis web yang dibuat untuk mengukur kinerja peneliti, institusi, dan jurnal ilmiah di Indonesia. Jurnal-jurnal ilmiah nasional yang diindeks oleh Sinta adalah jurnal yang sudah terakreditasi oleh sistem ARJUNA (Akreditasi Jurnal Nasional) yang sekarang dikelola oleh Ristekdikti sejak diluncurkan pada Desember 2017.
Sementara itu Budianto Hamuddin, Editor in chief Journal REiLA yang dihubungi via telepon yang saat ini sedang berada di Makassar dalam rangka menyelesaikan studi Doktoral di Universitas Hasanudin menyebutkan rasa syukur yang tak terhingga atas prestasi ini.
"Alhamdulillah, kerja keras kami selama 3 tahun lebih ini terbayar dengan mendapatkan hasil akreditasi yang sangat memuaskan," ungkapnya.
Budi, mengatakan, mendirikan jurnal itu relatif mudah, tapi menjaga konsistensi pengelolaan dan kualitas artikel luaran itu yang sangat berat dan melelahkan, apalagi di tahun-tahun awal pengelolaan memang lebih banyak ujiannya.
"Sebagai editor, kami mesti meluangkan waktu 2-4 jam secara konsisten setiap hari dari awal jurnal ini diinisiasi di akhir tahun 2018 sampai sekarang. Editor juga harus pandai menjalin komunikasi dengan para Professor, Doktor, dan Scholars dari seluruh dunia yang kami invite baik sebagai reviewers, Assoc editors dan penulis. Namun Alhamdulillah dukungan dan motivasi silih berganti datang dari kawan-kawan, dan jajaran pimpinan di Unilak hingga akhirnya bisa meraih hasil yang membanggakan ini," jelas Budi. (sri)
" Ketika di tanya kenapa begitu cepat jurnal terindeks Sinta 2?, konsistensi, kolaborasi dan rajin berdoa. " ujar Budi.