UIR akan Dirikan Prodi Magister Pendidikan Agama Islam, Begini Persiapannya
Universitas Islam Riau (UIR) akan mendirikan Program Studi (Prodi) Magister (S2) Pendidikan Agama Islam (PAI). Saat ini sedang disiapkan rangkaian kurikulum dan profil lulusan sesuai dengan pengembangan program dan melakukan riset calon mahasiswa untuk menguatkan keberadaan Magister S2 PAI, dan cek studi kelayakan.
Sri Lestari 
KLIKCERDAS.COM, PEKANBARU - Universitas Islam Riau (UIR) akan mendirikan Program Studi (Prodi) Magister (S2) Pendidikan Agama Islam (PAI). Saat ini sedang disiapkan rangkaian kurikulum dan profil lulusan sesuai dengan pengembangan program dan melakukan riset calon mahasiswa untuk menguatkan keberadaan Magister S2 PAI, dan cek studi kelayakan.
Ketua Tim Verifikasi Instrumen Dr. H. Syafhendry, M.Si yang didampingi anggota Dr. Ir. H. Asrol, M.Ec, Azmansyah, S.E.,M.Econ, dan Budi Mulianto, S.I.P.,M.Si, mengatakan kepada Ketua dan Tim Pengusul Pembukaan Prodi S2 PAI, agar dapat memperhatikan beberapa hal seperti pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk memekarkan Prodi yang baru serta mencari nilai khusus atau keunikan dengan Universitas lain seperti di Sumatra Barat (Sumbar) dan Sumatra Utara (Sumut).
“Kita semua perlu memperhatikan beberapa hal sebelum mendirikan Prodi S2 yang baru, tetap memelihara Prodi S1 PAI dan mekarkan Prodi S2 nya, diharapkan mahasiswa S1 dapat melanjutkan pendidikan di UIR lagi”, harap Dr. H. Syafhendry, M.Si, Rabu (23/8/2023).
Dekan Fakultas Agama Islam (FAI) Dr. Zulkifli Rusby, MM, ME.Sy, mengatakan, saat ini Ketua dan Tim Pengusul Pembukaan Prodi S2 PAI sedang menyiapkan rangkaian kurikulum dan profil lulusan sesuai dengan pengembangan program. Selanjutnya melakukan riset calon mahasiswa untuk menguatkan keberadaan Magister S2 PAI, dan cek studi kelayakan.
Keterangan tersebut tentunya disampaikan kepada Wakil Direktur (Wadir) I Pascasarjana (Pps) Dr. H. Rahyunir Rauf, M.Si, Ketua Tim Verifikasi Instrumen Dr. H. Syafhendry, M.Si beserta anggota Dr. Ir. H. Asrol, M.Ec, Azmansyah, S.E.,M.Econ, dan Budi Mulianto, S.I.P.,M.Si.
Sementara itu, Dr. Ir. H. Asrol, M.Ec mengarahkan Tim Pengusul agar membuat kurikulum sesuai dengan standar akreditasi, menggunakan metode pembelajaran daring dan tatap muka serta mempersiapkan tenaga pengajar dan pengelola yang baik. (sri)
