Pamit Jelang Pensiun, Kepala SMA Negeri 10 Pekanbaru Kukuhkan Club JAS Merah

Kepala SMA Negeri 10 Pekanbaru Sri Wahyuni mengukuhkan Club Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah (JAS Merah). Club yang terdiri dari siswa kelas 10, 11 dan 12 tersebut merupakan gagasan Sri Wahyuni sebagai bentuk didikan terhadap siswa agar terus mengingat dan tidak pernah melupakan sejarah serta terus memperdalam ilmu terkait sejarah di Indonesia, terutama di Provinsi Riau.

Pamit Jelang Pensiun, Kepala SMA Negeri 10 Pekanbaru Kukuhkan Club JAS Merah
Kepala SMA Negeri 10 Pekanbaru Sri Wahyuni mengukuhkan Club Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah (JAS Merah). Club yang terdiri dari siswa kelas 10, 11 dan 12 tersebut merupakan gagasan Sri Wahyuni sebagai bentuk didikan terhadap siswa agar terus mengingat dan tidak pernah melupakan sejarah serta terus memperdalam ilmu terkait sejarah di Indonesia, terutama di Provinsi Riau.

KLIKCERDAS.COM, PEKANBARU - Kepala SMA Negeri 10 Pekanbaru Sri Wahyuni mengukuhkan Club Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah (JAS Merah). Club yang terdiri dari siswa kelas 10, 11 dan 12 tersebut merupakan gagasan Sri Wahyuni sebagai bentuk didikan terhadap siswa agar terus mengingat dan tidak pernah melupakan sejarah serta terus memperdalam ilmu terkait sejarah di Indonesia, terutama di Provinsi Riau.

"Saya sangat bangga dengan terbentuknya Club JAS Merah SMA Negeri 10 Pekanbaru ini, mudah-mudahan terus berkembang yang juga akan menjadi sejarah bagi siswa kita kedepan," katanya seusai pelantikan JAS Merah, Senin (30/1/2023) di SMA Negeri 10 Pekanbaru.

Dengan dikukuhkan JAS Merah ini, ia mengharapkan bisa terus meningatkan pengetahuan siswa menambah ilmu siswa dalam mendalami arti sejarah terutama sejarah sekolah SMA Negeri 10 Pekanbaru yang bisa terus dikembangkan demi membesarkan sekolah menjadi sekolah unggulan di Provinsi Riau.

Guru yang telah berkarir sekitar 32 tahun  di beberapa SMA di Provinsi Riau yang 25 tahunnya di SMA Negeri 10 Pekanbaru ini tidak lupa berpesan kepada seluruh siswa agar terus semangat belajar dalam menggapai cita-cita kedepan.

"Jangan pernah malas dan main-main untuk belajar. Karena ilmu itu samgat penting dan dasar untuk melangkah lebih maju. Apa lagi sesuai perkembangan zaman yang semakin canggih.Saya juga mohon pamit dan mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh para siswa. Khususnya pada seluruh majelis guru SMA Negeri 10 Pekanbaru semoga terus sukses kedepan dalam menjalani pendidikan maupun dalam mendidik siswa," tutupnya.

Sementara itu, Ketua Club JAS Merah SMA Negeri 10 Pekanbaru, Aditya Hakim menyampaikan, Club JAS Merah ini merupakan wadah untuk menyalurkan bakat para siswa, terutama dalam pengembangan sejarah yang tidak boleh dilupakan.

"Club ini juga ikut di Olimpiade yang sebelumnya juga sudah berhasil meraih prestasi. Semoga teman-teman terus bersemangat untuk mengembangkan dan meraih prestasi di tingkat sejarah kedepan," tuturnya. (sri)