Mahasiswa UIR Terpilih Ikuti Olimpiade Nasional MIPA 2022 di Malang

KLIKCERDAS.COM, PEKANBARU - Dua mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR), yaitu Ummul Muthmainnah Ulya dari Program Studi Agroteknologi semester 7 dan Owwen Tri Handoko dari Program Studi Teknik Perminyakan semester 3 mewakili LLDIKTI Wilayah X untuk untuk mengikuti Olimpiade Nasional Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (ON MIPA) 2022 yang akan dilaksanakan pada 20-24 September 2022 di Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur.

Ummul Muthmainnah Ulya akan menjadi perwakilan pada bidang olimpiade Biologi sedangkan Owwen Tri Handoko untuk bidang olimpiade Fisika. 

Ketuanya terpilih setelah melewati seleksi melalui Surat Nomor 0383/J7.1/PN.00/2022 Balai Pengembangan Talenta Kementerian Kebudayaan Riset dan Teknologi Republik Indonesia. 

Ketua Olimpiade Nasional MIPA Universitas Islam Riau Arief Yanda Putra, S.Si., M.Si, mengatakan, tim sudah melakukan persiapan sejak jauh hari dengan melaksanakan seleksi internal pada bulan Juni lalu 

“Untuk persiapan kita sudah melaksanakan seleksi internal dengan melaksanakan olimpiade tingkat universitas, dari 100 mahasiswa yang mengikuti ketika itu maka terjaring 5 besar pada setiap bidang, kita lalu melakukan pembinaan dengan dosen – dosen pembimbing sebanyak 10 kali pertemuan yang disana membahas soal-soal serta mempelajari materi yang gunanya untuk mempersiapkan diri pada seleksi tahap 2 yaitu tingkat wilayah dan alhamdulillah saat ini dua mahasiswa kita berhasil mewakili wilayah X untuk melaju pada olimpiade nasional di Malang mendatang,” ungkap Arief, Selasa (16/8/2022). 

Persiapan pra olimpiade terhadap dua mahasiswa UIR yang menjadi delegasi ini terus dilakukan oleh tim ON MIPA yaitu dengan terus melaksanakan mentoring yang rutin hingga menjelang keberangkatan pada 20 September mendatang 

“Dua orang mahasiswa kita yang menjadi delegasi pada ON MIPA nasional di Malang nanti merupakan obat juga bagi UIR, setelah dua tahun absen mengirimkan mahasiswa ke tingkat nasional, terakhir mahasiswa UIR menjadi delegasi mewakili Wilayah X pada tahun 2019, di 2020 hingga 2021 absen karena kuota yang terbatas yang ditentukan oleh DIKTI, barulah pada tahun ini ada sebanyak 3 kuota per bidang, dan kita bersyukur dua mahasiswa ini bisa kembali mewakili UIR pada bidang Fisika dan Biologi,” jelas Arief. 

Terakhir ketika ditanya mengenai harapan kepada mahasiswa yang akan berkompetisi, Arief dan tim tidak menaruh harapan yang muluk. Dengan sudah bisa melaju pada tahap nasional dan berkompetisi bersama 63 orang lainnya dari seluruh perwakilan wilayah di Indonesia sudah merupakan sesuatu yang dapat membanggakan dan patut diapresiasi di tengah rentang waktu singkat serta persiapan yang terbilang minim. 

“Mungkin pada tahun depan kita akan lebih mempersiapkan segalanya, mulai dari seleksi internal yang akan kita gesa lebih awal serta barangkali akan mulai membicarakan target perolehan yang ingin dicapai seiring juga dengan kuota dari panitia yang konsisten,” pungkasnya. (sri)