Lima Proposal Mahasiswa UIR Berhasil Lolos Program P2MW Kemendikbud Ristekdikti

Lima proposal mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) berhasil lolos Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW). Hal itu berdasarkan Surat Nomor 3726/E2/KM.01.01/2022 yang diterbitkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendikbud Ristekdikti RI.

Lima Proposal Mahasiswa UIR Berhasil Lolos Program P2MW Kemendikbud Ristekdikti
Lima proposal mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) berhasil lolos Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW). Hal itu berdasarkan Surat Nomor 3726/E2/KM.01.01/2022 yang diterbitkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendikbud Ristekdikti RI.

KLIKCERDAS.COM, PEKANBARU - Lima proposal mahasiswa Universitas Islam Riau (UIR) berhasil lolos Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW). Hal itu berdasarkan Surat Nomor 3726/E2/KM.01.01/2022 yang diterbitkan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendikbud Ristekdikti RI.

Lima proposal itu adalah Independent Undangan Digital, kategori usaha Industri Kreatif Seni Budaya dan Pariwisata. Ana Banana, kategori usaha Makanan dan Minuman. Mie Lokatara, kategori usaha Makanan dan Minuman. Les Privat Riang Gembira, kategori usaha Jasa dan Perdagangan. Sayuran Mungil Segudang Nutrisi, kategori usaha Makanan dan Minuman.

Satu di antara lima proposal itu adalah Ana Banana, kategori usaha Makanan dan Minuman yang digeluti Tri Wahyuni, mahasiswa UIR jurusan Administrasi Publik, bersama teman-temannya sejak tahun 2018.

“Motivasi saya ingin mengajukan usaha ini adalah untuk mengajak teman-teman berwirausaha karena di zaman sekarang banyak wirausahawan muda yang sukses. Ditambah saat ini zaman yang sudah canggih dan serba digital tentu tidak akan menghalangi akses suatu usaha untuk memasarkan apa yang dijualnya,” ungkapnya, Rabu (24/8/2022).

Ditanya mengenai bagaimana persiapan dia dan tim untuk mengikuti kompetisi P2MW, Tri mengungkapkan persiapan yang dilakukannya dengan tim cukup singkat, tetapi juga sangat menyita perhatian ekstra. 

“Benar, saya dan tim mempersiapkan proposal ini memakan waktu satu minggu untuk menyelesaikannya dengan super sangat ekstra. Saya dan tim berbagi tugas supaya proposal ini bisa segera selesai, dimulai dari membuat latar belakang, penjelasan terkait deskripsi usaha, dan informasi mengenai keuangan usaha,” pungkasnya. 

Senada dengan Tri, Imam Ardiansyah, mahasiswa UIR prodi pendidikan kimia dan kedua temannya mengusung proposal Les Privat Riang Gembira, kategori usaha Jasa dan Perdagangan.

“Motivasi awalnya mendirikan usaha ini sebenarnya berawal dari salah satu projek mata kuliah kampus yaitu praktek kewirausahaan dan melihat peluang dari usaha ini. Saat itu, kami berpikir bahwa usaha les privat seperti ini tidak akan termakan oleh zaman karena selagi masih ada anak-anak yang bersekolah maka tentu akan terus membutuhkan bimbingan belajar di luar jam sekolah,” ungkap Imam. 

Kedepannya dia dan tim berencana untuk mengembangkan serta berfokus pada usaha Les Privat Riang Gembira saja.

P2MW (Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha) merupakan program pengembangan usaha mahasiswa yang telah memiliki usaha melalui bantuan dana pengembangan dan pembinaan dengan melakukan pendampingan serta pelatihan (coaching) usaha kepada mahasiswa peserta P2MW yang dilaksanakan Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) KEMENDIKBUD RISTEKDIKTI RI.

Ada lima kategori jenis usaha yang diperlombakan diantaranya usaha makanan dan minuman, produksi atau budidaya, industri kreatif seni budaya dan pariwisata, jasa dan perdagangan, dan teknologi terapan. (sri)