Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek RI Ungkap Pembangunan AKSI ADB UNRI Sebagai Upaya Siapkan SDM Berkualitas
Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek RI, Prof Ir Nizam menyampaikan pembangunan groundbreaking proyek Advance Knowledge & Skill for Sustainable Growth Project in Indonesia - Asian Development Bank (AKSI - ADB) Universitas Riau (UNRI) untuk memfasilitasi peningkatan dan pendidikan.
Sri Lestari 
KLIKCERDAS.COM, PEKANBARU - Dirjen Dikti Kemendikbud Ristek RI, Prof. Ir. Nizam menyampaikan pembangunan groundbreaking pembangunan proyek Advance Knowledge & Skill for Sustainable Growth Project in Indonesia - Asian Development Bank (AKSI - ADB) Universitas Riau (UNRI) untuk memfasilitasi peningkatan dan pendidikan.
Ia juga menyebutkan, tujuan akhir pembangunan fisik ini sebagai upaya menyiapkan SDM unggul dan berkualitas. Karena agar bangsa bisa maju dan berkembang untuk menjadi negara maju perlunya SDM yang unggul.
"Jadi jangan lupa menyiapkan dan meningkatkan pendidikan tinggi kita terutama yang diselenggarakan oleh UNRI untuk bisa meningkat lebih baik lagi sehingga putra-putri daerah putra putri dari seluruh penjuru tanah air bisa belajar di UNRI dengan lebih baik mendapatkan ilmu yang lebih bermanfaat," katanya, di Kampus Bina Widya UNRI, Kamis (14/7/2022).
Ia menginginkan pembangunan fisik ini dapat diselesaikan dalam waktu dekat sampai 2024 akhir. Namun, harapnya pembangunan tersebut tidak hanya dalam bentuk fisik akan tetapi hendaknya betul-betul bisa bermanfaat.
"Pemanfaatannya harus mulai dipikirkan dari sekarang bagaimana maintenance-nya bagaimana penggunaannya berdasarkan pemanfaatan yang secara optimal karena yang akan dibangun cukup banyak 10 gedung," ucapnya.
Selain itu, ia juga meminta untuk pembangunan proyek AKSI ADB UNRI ini betul - betul dijaga dengan baik. Kemudian, untuk administrasinya harus dijaga dengan tertibkan sehingga tidak terdapat permasalahan untuk proyek ini kedepannya.
"Administrasi kualitas bangunan harus dipastikan. Saya juga minta pada kontraktor untuk menjaga kualitasnya, agar tepat mutu, tepat waktu dan tempat guna bisa sampai nanti jangan molor, dan jangan karena ingin buru-buru selesai administrasi juga jangan lupakan," lanjutnya.
Oleh karena itu, pihaknya juga mengharapkan, kampus bisa menjadi mata air setiap pembangunan di daerah. Sehingga antara kampus dengan Pemerintah Daerah (Pemda) harus memiliki hubungan yang erat.
"Kita harapkan saat mahasiswa keluar tidak hanya soal demo tapi juga keluar untuk membangun masyarakat, membangun bangsa dan negara. Dan memajukan daerah kita. Untuk itu, pemanfaatannya gedung ini harus dimaksimalkan," ungkapnya. (sri)
