Ratusan Mahasiswa di Indonesia Ikuti Program PMM 2 di UIR

Ratusan mahasiswa dari perguruan tinggi di Indonesia mengikuti program pertukaran mahasiswa merdeka di Universitas Islam Riau.

Ratusan Mahasiswa di Indonesia Ikuti Program PMM 2 di UIR
Foto bersama dengan mahasiswa yang mengikuti program PMM. (Foto: humas UIR)

KLIKCERDAS.COM, PEKANBARU - Universitas Islam Riau (UIR) melakukan penyambutan terhadap 136 mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) 2 Tahun 2022 yang berasal dari beberapa Perguruan Tinggi swasta maupun negeri dari seluruh Indonesia, Senin (12/9/2022) di Ballroom Hotel Prime Park. UIR merupakan satu-satunya perguruan tinggi di Riau yang melaksanakan program ini.

Koordinator PMM 2 Universitas Islam Riau Ivan Taufiq SI.Kom MI.Kom mengatakan lama kegiatan dilaksanakannya PMM 2 di UIR akan menghabiskan waktu lebih kurang empat bulan dua minggu yang dimulai dari 8 September hingga 20 Januari 2022. 

136 mahasiswa yang memilih UIR sebagai perguruan tinggi tujuan merupakan mahasiswa - mahasiswa yang berasal dari berbagai sekolah tinggi serta universitas se Indonesia. Diantaranya Universitas Muhammadiyah Jakarta, Universitas Diponegoro Semarang, Universitas Airlangga, STKIP Invada Cirebon, Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin, Universitas Haluoleo Kendari, Universitas Udayana Bali, dan Universitas Yapis Papua. 

Program pertukaran mahasiswa merdeka merupakan salah satu perwujudan dari pembelajaran yang berpusat pada mahasiswa (student centered learning) yang sangat esensial. Pembelajaran dalam program pertukaran mahasiswa merdeka memberikan tantangan dan kesempatan pada mahasiswa untuk mengembangankan inovasi, kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa untuk siap menghadapi kemajuan zaman. Dalam rangka menyiapkan mahasiswa yang siap untuk menghadapi perubahan sosial, budaya, dunia kerja dan kemajuan teknologi yang pesat, kompetensi mahasiswa harus disiapkan untuk lebih siap menghadapi kebutuhan zaman. Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) diharapkan dapat menjadi jawaban atas tuntutan tersebut.

Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) adalah program pertukaran mahasiswa dalam negeri selama satu semester dari satu pulau ke pulau lain. Mahasiswa program PMM akan belajar kebhinekaan lewat Modul Nusantara, mata kuliah, dan aktivitas terkait sepanjang masa pertukaran di kampus yang menjadi tujuan.

Melalui Surat Pengesahan dan Surat Komitmen yang ditanda tangani oleh Rektor Universitas Islam Riau tertanggal 18 April 2022, Universitas Islam Riau resmi mengikuti program PMM 2 sebagai Perguruan Tinggi Penerima Program.

Proses pemberkasan dan seleksi berjalan selama empat bulan, kemudian di Agustus Universitas Islam Riau terpilih menjadi salah satu universitas penerima dari total 134 universitas terpilih lainnya dari seluruh Indonesia dan menjadi satu satunya universitas terpilih menjadi Perguruan Tinggi penerima pada program PMM 2 di wilayah Provinsi Riau.

Terkait tujuan dari diselenggarakannya kegiatan di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia Dirjen Pendidikan Perguruan Tinggi bersama Kementerian Keuangan melalui Lembaga Pengelola Dana Pendidikan adalah Meningkatkan kemampuan Perguruan Tinggi dalam mengelola program MBKM khususnya pertukaran mahasiswa, memberikan gagasan pengembangan tata kelola program pada PT penerima dan pengirim, dan penguatan sudut pandang mahasiswa yang memahami keberagaman masyarakat Indonesia. 

Terkait pembagian bobot SKS, karena untuk diketahui bahwa mahasiswa yang mengikuti program PMM 2 akan melaksanakan proses belajar serta setiap mata kuliah atau SKS yang diambil tetap dikonversikan selayaknya seperti berkuliah di perguruan tinggi asal mahasiswa.

Sebagai contoh para mahasiswa tersebut akan melaksanakan kegiatan pembelajaran di kelas dengan maksimal SKS yang diambil adalah 16 SKS dan melaksanakan 25 kegiatan modul nusantara sebanyak 4 SKS lalu para mahasiswa PMM tersebut akan dibagi menjadi tujuh kelompok yang tiap kelompoknya akan dibimbing oleh Dosen Modul Nusantara yang juga berasal dari PT penerima. 

“Latar belakang kegiatan ini tertuju kepada mahasiswa dan semua dilakukan atau diisi oleh para mahasiswa dari mahasiswa untuk mahasiswa. Melalui surat pengesahan dan surat komitmen dari Rektor Universitas Islam Riau tertanggal 18 April 2022, Universitas Islam Riau secara resmi mengajukan diri menjadi Universitas PT Penerima dalam program ini. Sebanyak 136 mahasiswa dari 58 Perguruan Tinggi yang berasal dari seluruh Indonesia, Program PMM 2 ini dilaksanakan oleh Kemendikbud Ristekdikti bersama Kementerian Keuangan dengan total nilai dana Rp 870 juta,” ujar Ivan.  

Kembali Ivan mengatakan kepada para mahasiswa peserta PMM 2 untuk jangan takut untuk berkreasi dan berinovasi di Universitas Islam Riau, karena UIR kedepannya akan menjadi bagian dari keluarga serta menjadi cerita dan kenangan dalam perjalanan pendidikan para peserta PMM 2. 

Hadir dalam Penyambutan Mahasiswa PMM 2 Rektor Universitas Islam Riau, Prof Dr H Syafrinaldi SH MCL. Dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada para mahasiswa PMM 2 yang telah memilih UIR selama satu semester kedepan. 

“Selamat datang kepada para peserta PMM 2 yang telah memilih UIR menjadi PT tujuan berkuliah selama satu semester kedepan. Pertemuan sungguh sangat berarti bagi kami Universitas Islam Riau. Meski kita heterogen dalam budaya, ras dan agama tetapi hal tersebut justru menjadi pemersatu maka dari itu mari kita saling menjaga, menghargai, menghormati dan selalu aman dan damai selama di sini,” ungkap Syafrinaldi.

Selanjutnya, adapun sambutan kesan dan harapan mewakili mahasiswa peserta PMM 2 dari Universitas Mataram Lombok, Lalu Teguh Atma Jaya.

“Saya memiliki kesan pesan kepada teman - teman mahasiswa yang ada disini bahwa untuk selalu menjaga lisan, tingkah laku, serta norma setempat dan menghargai keberagaman setempat yang telah ada sebelumnya,” kata Teguh. 

Di Akhir acara lalu dilanjutkan dengan seremoni pemasangan selempang dan tanjak kepada dua perwakilan mahasiswa PMM 2 yang diberikan kepada Lidi Wati Aminah dari Universitas Alma Ata Yogyakarta dan Lalu Teguh Atma Wijaya dari Universitas Mataram Lombok. 

Total mahasiswa yang datang ke UIR untuk program pertukaran mahasiswa merdeka 2 berjumlah 136 orang, yang berasal dari 58 universitas. Antara lain, Universitas Swadaya Gunung Djati Cirebon, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Universitas Muhammadiyah Tasikmalaya, Universitas Muhammadiyah Jakarta, IKIP Budi Utomo Malang, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, IKIP PGRI Wates Yogyakarta, Universitas Diponegoro Semarang, Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong, Universitas PGRI Yogyakarta, Universitas Hamzanwadi Lombok, Universitas Negeri Semarang, STKIP PGRI Pacitan, Universitas Al-Azhar Indonesia dan Universitas Ibn Khaldun Bogor. (Rls)